Formasi Dongkrak Wisata Bahari Sumba Timur

Pesona Wisata Bahari Fishing Tournament

FORMASI Dongkrak Wisata Bahari Sumba Timur

 Kekayaan Bahari di daerah Indonesia Timur tidaklah lagi diragukan keindahannya. Alamnya yang begitu indah nan bagaikan permata zamrud dengan biota laut yang masih alami serta belum rusak, membuat daerah Indonesia Timur bagaikan harta karun yang masih terpendam.Di tengah derasnya globalisasi dan derasnya informasi keberadaan keindahan alam bak ‘harta karun’ itu,menjadi incaran banyak orang yang mendambakan keindahan alamnya. Bahkan jika alam potensi alam yang begitu indah bila kita kelola tentu saja bisa membawa dampak positif yang berkepanjangan. Sebaai contohnya mulai timbul hotel, biro perjalanan, penerbangan dan tentu  saja social ekonomi masyarakat bisa langsung menikmati dampaknya.Menyadari besarnya potensi wisata bahari, yang bisa mendatangkan dampak positif bagi berbagai sektor usaha dan warga setempat,  FORMASI sebagai wadahnya pemancing di tanah air ini memprakarsai penggalian wisata bahari di Indonesia Timur dengan menggelar “Pesona Wisata Bahari Fishing Tournament” di Waingapu – Sumba Timur pada 23 – 25 November 2007 ini.              Di pilihnya Pulau Sumba NTT tentu saja karena letak Sumba yang strategis karena berada dekat Australia dan Timor-timor. Selain itu Potensi alam sumba benar-benar bagaikan mutiara yang terpendam. Sumba adalah sebuah pulau di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Luas wilayahnya 10.710 km², dan titik tertingginya Gunung Wanggameti (1.225 m). Sumba berbatasan dengan Sumbawa di sebelah barat laut, Flores di timur laut, Timor di timur, dan Australia di selatan dan tenggara. Perairan lautnya dibagian timur adalah laut Sawu serta Samudra Hindia terletak di sebelah selatan dan barat.Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau ini sendiri terdiri dari dua kabupaten: Kabupaten Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Timur. Kota terbesarnya adalah Waingapu, ibu kota Sumba Timur. Kota tersebut juga terdapat bandar udara dan pelabuhan laut yang menghubungkan Pulau Sumba dengan pulau-pulau lainnya di Indonesia seperti Pulau Sumbawa, Pulau Flores, dan Pulau Timor.  Turnamen MancingDalam Turnamen “Pesona Wisata Bahari Fishing Tournament” yang digelar di Waingapu – Sumba Timur pada 23 – 25 November 2007 ini, FORMASI menggandeng Dinas Pariwisata Dan pemerintah daerah Sumba Timur dengan tujuan mempromosikan wisata dan memperkenalkan kegiatan olahraga memancing. Selain Turnamen juga terdapat lomba  mancing Tradisionil, lomba tangkap bebek, lomba dayung, lomba poco-poco, lomba masak non-beras dll.  JADWAL TURNAMEN ·   Kamis, 22 November 2007  :      pk. 14.20 : Peserta luar daerah tiba di Bandara Waingapu dengan Merpati via Denpas    pk. 19.00 : Makan malam bersama dilanjutkan dengan Rapat Teknis Turnamen.·   Jumat,  23 November 2007 : Turnamen Hari Pertama  pk. 09.00 :  Pelepasan peserta turnamen oleh Bupati Sumba Timur  pk. 17.00 : Stop mancing, penimbangan ditutup pk 18.00·   Sabtu, 24 November 2007  :  Turnamen Hari Kedua (terakhir)     pk. 06.00 : Start mancing      pk. 17.00 : Stop mancing, penimbangan ditutup pk 18.00·   Minggu, 25 November 2007 : Acara Anglers Gathering (Acara Mancing bersama Pemancing FORMASI Pusat dengan Pemancing FORMASI Sumba dalam rangka menerapkan Game / Sport Fishing)    pk. 06.00   :  Start mancing bersama hingga pk 14.00 sudah harus tiba kembali didarat.    pk. 17.00   :  Acara Penutupan PESONA WISATA BAHARI & Pembagian Hadiah bagi para Pemenang.·   Senin, 26 November 2007 :      pk 9.00  : Dengan Merpati pk 9.00 pemancing luar daerah berangkat via Denpasar, Bali.                                                             PERATURAN TURNAMEN1. Hanya pemancing yang sudah terdaftar namanya diizinkan mancing/mengikuti turnamen.2. Setiap Keberhasilan pemancing mendapat ikan yang akan diklaim, Ketua Tim melalui Pengamat, wajib melapor kepada basis turnamen melalui radio, yaitu dengan menyebutkan nama pemancing, lokasi, spesies ikan, perkiraan bobot dan waktu kejadian.3. Bobot minimum ikan yang sah untuk ditimbang adalah 8 (delapan) kg.4. Khusus perolehan ikan jenis Marlin dan Layaran, ikan yang bobotnya bisa menjadi Rekor Nusantara baru, boleh diangkat keperahu untuk kemudian ditimbang. Ikan yang bobotnya dibawah atau sama dengan Rekor Nusantara harus dilepaskan kembali dalam keadaan hidup (Catch & Release). Peristiwa ikan yang dilepas harus dapat dibuktikan melalui rekaman foto dan atau video selain berdasarkan laporan radio oleh Pengamat.5. Dilarang melakukan tindakan tidak sportif yang dapat merugikan tim peserta lain.6. Protes hanya akan dilayani apabila dibuat secara tertulis dan disampaikan langsung kepada Direktur Turnamen paling lambat 2 jam sebelum acara penyerahan hadiah.7. Direktur Turnamen berhak menunda/menghentikan sementara/ membatalkan turnamen apabila pihak berwenang menyatakan cuaca buruk membahayakan keselamatan para peserta. 8. Keputusan Juri mengikat dan tidak dapat diganggu gugat.  PENENTUAN NILAI1. Nilai Ikan sesuai angka kilogram bobot ikan.2. Nilai ikan yang dilepas adalah 50 untuk jenis ikan Marlin dan 30 untuk jenis ikan Layaran.3. Apabila terdapat ikan Marlin atau Layaran yang diangkat kekapal, namun bobotnya tidak berhasil menjadi Rekor Nusantara baru dikelasnya, nilai angka perolehan tim akan dikurangi sebesar 75 untuk Marlin dan 45 untuk Layaran.4. Pemenang turnamen adalah Tim yang memperoleh nilai tertinggi dari jumlah nilai total ikan yang diperoleh semua anggota timnya.5. Jika terdapat nilai yang sama, juaranya adalah Tim yang mendapat ikan lebih dahulu sesuai catatan petugas pengendali radio di basis turnamen.  JUARATerdapat 8 gelar juara yang terbagi menjadi 5 kategori, yaitu :1. Juara TURNAMEN I, II, dan III ialah TIM PESERTA yang mendapat total nilai tertinggi urutan satu, dua dan tiga.2. Juara Harian ialah TIM PESERTA yang mendapat nilai tertinggi pada suatu Hari Turnamen.3. Juara BILLFISH ialah TIM PESERTA yang mendapat nilai tertinggi atas perolehan nilai ikan jenis MARLIN & LAYARAN.4. Juara IKAN TERBERAT adalah Perorangan anggota TIM yang mendapat ikan dengan bobot terberat.5. Kapten & Kru Terbaik ialah KAPTEN & KRU di kapal Juara I.K. HADIAH1. Tim Juara TURNAMEN I mendapat trofi bergilir Bupati, trofi tetap, piagam dan uang tunai Rp. 10.000.000,-2. Tim Juara TURNAMEN II mendapat trofi, piagam dan uang tunai Rp. 7.500.000,- 3. Tim Juara TURNAMEN III mendapat trofi, piagam dan uang tunai Rp. 5.000.000,- 4. Juara Hari Pertama mendapat trofi, piagam dan uang tunai Rp 1.500.000,-5. Juara Hari Kedua mendapat trofi, piagam dan uang tunai Rp 1.500.000,-6. Juara BILLFISH mendapat hadiah Trofi, piagam dan uang tunai Rp 2.500.000,-7. Juara IKAN TERBERAT mendapat Trofi, piagam dan uang tunai Rp 1.000.000,-8. Kapten & Kru terbaik mendapat medali, piagam dan uang tunai Rp. 1.000.000,-   M. PENDAFTARAN1. Biaya pendaftaran Rp.1.500,000,-/ tim2. Pendaftaran paling lambat tanggal 15 November 20073. Alamat Pendaftaran : Sekretariat FORMASI Perwakilan Sumba Timur Jl. Ikan Lumba-Lumba no 1, WaingapuPhone : (0387) 62859 ; Fax : (0387) 62817Sekretariat FORMASI PusatKomp. Harmoni Plaza Blok A-28 Jl. Suryopranoto 2 , Jakarta 10130 Phone : (021) 63850618; Fax : (021) 6328857; 6328853Contact : Puji Hp : 0812 -8787404 atau Marcus Hp : 0813 – 14351696  Pembayaran dapat ditransfer melaluiBCA Cabang Harmoni PlazaAtas nama : Eric Laoh B / SulaemanAccount No. 6653.004.8908         AtauBII Cabang ProklamasiAtas nama : FORMASIAccount No.: 2.072.257.30.2      INFORMASI PERAHU/KAPAL MANCING DI SUMBA TIMUR Para Peserta dapat menyewa perahu motor kayu yang lazim dipergunakan mancing oleh nelayan di Sumba dengan ukuran panjang sekitar 7 meter, lebar sekitar 2 meter dengan mesin diesel 24 pk atau 36 pk. Biaya sewanya termasuk BBM sebesar Rp 1.000.000,- / hari.(Marcus Widhi Nugroho)  Daftar Pustaka:

http://formasi.or.id/content/view/20/2/

Tinggalkan komentar